Wih Dewasa ini siapa sih yang gak kenal Smartphone, Sebagian besar pasti telah mengenalnya. Tak sedikit orang hindu setidaknya pasti punya yang namanya smartphone, ya mulai dari yang kecil, besar mahal, medium, bahkan ada yang dikategorikan terjangkau.

Sebenarnya fungsi smartphone apa sih ?


Dewasa ini banyak orang telah menggunakan berbagai smartphone. Smartphone diciptakan untuk melakukan berbagai kebutuhan kita sehari hari, baik  itu bersosmed, nonton, onlinenan, chat, melakukan tugas perkantoran dan masih banyak lagi. Faktanya tidak semua orang bisa memanfaatkan smartphone dengan bijak.


Ya paling tidak digunakan untuk berkomunikasilah. Komunikasi memang diperlukan dalam kehidupan manusia. Komunikasi adalah suatu proses dimana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Sejak awal manusia ada, media komunikasi sudah ada dan mulai berkembang. Awalnya, media komunikasi menggunakan merpati pos sebagai media yang paling sederhana. Kemudian terus berkembang ke telegraf, telepon, telegram, pager, e-mail, internet, telepon genggam, instan messaging dan mobile instan messaging.


Teknologi informasi dan komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat diperlukan dalam berbagai aspek kehidupan. Dari masa ke masa, perkembangan teknologi informasi tidak pernah berhenti. Hingga saat ini teknologi terbaru dan menjadi booming adalah smartphone. Hal ini berdasarkan jumlah pengguna smartphone di Indonesia tahun 2018 dicatat sebesar 60% dari 132 juta penduduk Indonesia, wow banyak sekali bukan. 


Dengan jumlah tersebut, Indonesia akan menjadi negara dengan pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia setelah China, India dan Amerika. Keberadaan smartphone menjadi teman hidup bagi masyarakat di berbagai kalangan. Tidak hanya anak-anak dan remaja, orang dewasa pun sudah tidak asing lagi dengan benda yang satu ini. Smartphone bisa digunakan untuk banyak hal, mulai dari bermain game, mengakses internet agar bisa digunakan untuk berbagai hal dan menyimpan foto atau video.


Banyak kemudahan yang diperoleh oleh masyarakat semenjak adanya smartphone. Berbagai kegiatan terasa lebih mudah dan dunia terasa lebih dekat. Setiap orang bisa mengakses berbagai informasi melalui smartphone, seperti memesan makanan dan mobil. Selain itu, juga bisa melakukan komunikasi dengan orang yang berada di tempat yang jauh, bahkan seluruh dunia. Karena beberapa alasan itulah smartphone sangat diperlukan oleh masyarakat tentunya.


Akan tetapi, dibalik semua keuntungan dan manfaat yang didapat, smartphone seperti pisau bermata dua, karena ada dampak kurang baik yang ditimbulkan dari penggunaan smartphone. Memang besar pengaruh smartphone bagi kehidupan masyarakat luas. Namun, dibalik itu semua terdapat banyak kebiasaan dan pola hidup masyarakat juga ikut berubah. Mulai dari kebiasaan sederhana, budaya dan tradisi juga mulai dilupakan yang bergeser ke perubahan yang tidak sesuai. Nilai-nilai adat dan budaya juga mulai dilupakan. Salah satu daerah yang mengalami hal ini adalah Bali.


Kenapa Bali ?


Bali merupakan salah satu pulau yang banyak memiliki julukan, seperti pulau seribu pura dan pulau dewata. Julukan ini diberikan pasti karena kekayaan budaya yang dimiliki oleh Bali. Kekayaan budaya yang dimiliki erat hubungannya dengan agama hindu. Sebagaian besar orang bali tentuunya beragama Hindu. Bali memiliki banyak pura di berbagai pelosok daerahnya. Hal ini menyebabkan Bali menjadi terkenal hingga ke mancanegara. Akan tetapi, dibalik kekayaan budaya dan agama yang dimilikinya, Bali mulai kehilangan penerusnya seiring perkembangan zaman. Padahal, Bali memiliki potensi besar dalam memajukan daerahnya. Anak muda yang berada di Bali kini berangsur-angsur sudah mulai meninggalkan budaya dan nilai-nilai agama yang dimiliki.


Pengaruh perkembangan teknologi tidak lepas dari penyebab rendahnya rasa memiliki kebudayaan dan mengamalkan nilai-nilai keagamaan. Salah satunya adalah dengan perkembangan smartphone yang telah dijelaskan sebelumnya. Mulai berkembangnya teknologi, generasi muda semakin tidak mengerti tentang agamanya sendiri. Sebagai contoh, apabila ada kegiatan persembahyangan di pura, anak muda jarang ada yang ikut ngayah mekidung. Mereka lebih asik dengan smartphone yang mereka bawa. Selain itu, mereka memang belum bisa menyanyikan lagu keagamaan. Mungkin karena lebih sering mendengar lagu-lagu barat, daripada lagu untuk yadnya.


Akan lebih baik apabila perkembangan smartphone yang ada juga dimanfaatkan untuk belajar tentang keagamaan. Sebagai contoh, tidak hanya mendengarkan lagu-lagu barat, tapi juga bisa digunakan untuk belajar kidung atau sejenisnya. Selain itu, apabila memiliki kreatifitas yang lebih dalam IT, bisa membuat aplikasi atau game yang ada kaitannya dengan pembelajaran nilai-nilai keagamaan.


Apa yang mesti dilakukan untuk Hindu ?


Saya yakin Orang Bali itu hebat, Orang Hindu Hebat. Dewasa ini telah banyak orang hindu yang bisa membuat aplikasi untuk smartphone baik yang sudah komersial, atu masih dalam proses pengerjaan. Sebagian besar pasti aplikasi itu ditunjukkan untuk umum. Kenapa tidak membuat aplikasi yang berhubungan tentang ajaran Hindu ?. Banyak alasan tentu penyebabnya. Oleh karena itu untuk semua umat hindu yang bisa menggunakan IT dengan baik Mulai dari sekarang berpikirlah untuk Hindu. Entah aplikasi apapun itu , bagimanapun bentuknya buat saja, baik itu kalender, app trisandya, teka teki silang dll. Jadilah Arjuna Digital dengan membanggakan agama Hindu dan buktikan bahwa Hindu Keren.


Lalu bagaimana untuk yang tidak bisa membuat aplikasi atau semacamnya ?


Masyarakat hindu tentunya menjadi pengguna terbesar untuk aplikasi ini. Jadilah Arjuna Digital dengan menggunakan aplikasi Hindu yang berkaitan dengan kehidupan sehari hari. Buatlah bangga para depelover dan diri kita sendiri sebagai umat Hindu dengan menggunakan karyanya, sebagai contoh : aplikasi trisandya dan kalender bali yang berguna untuk kehidupan sehari hari.



Berpikir bahwa saya hindu, kalau bukan saya siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi.


Melalui cara tersebut, perkembangan smartphone akan lebih terasa manfaatnya dalam perkembangan nilai-nilai keagamaan.

Advertisement
NEXT POST THIS OLDEST